terbang bersamamu

terbang bersamamu

Kamis, 19 September 2013


A. PENGERTIAN
       Linguistik berarti ilmu bahasa,kata lingustik berasal dari kata latin lingua ( bahasa) . Dalam bahasa-bahasa Roman yaitu bahasa-bahasa yang berasal dari bahasa latin. Masih ada kata-kata serupa dengan lingua latin yaitu langue dan langage dalam bahasa prancis, dan lingua dalam bahasa itali. Bahasa inggris memungut  dari bahasa prancis  kata yang kini menjadi language. Istilah linguistics dalam bahasa inggris berkaitan dengan kata language . Dalam bahasa Indonesia linguistik adalah nama bidang ilmu.

                  IMG0045A.jpg
    Verhaar, J.W.M.
    1996
    Asas-asas linguistic umum

            Jadi linguistik umum adalah ilmu linguistik tidak hanya menyelidiki salah satu bahasa saja tetapi  linguistik itu menyangkut bahasa pada umumnya ( verhaar,1996:4)
Nama : Friskatin Famukasari
Nim     : A 310 090 001
Kelas   : F

tugas linguistik umum


A. PENGERTIAN
       Linguistik berarti ilmu bahasa,kata lingustik berasal dari kata latin lingua ( bahasa) . Dalam bahasa-bahasa Roman yaitu bahasa-bahasa yang berasal dari bahasa latin. Masih ada kata-kata serupa dengan lingua latin yaitu langue dan langage dalam bahasa prancis, dan lingua dalam bahasa itali. Bahasa inggris memungut  dari bahasa prancis  kata yang kini menjadi language. Istilah linguistics dalam bahasa inggris berkaitan dengan kata language . Dalam bahasa Indonesia linguistik adalah nama bidang ilmu.
                  IMG0045A.jpg
    Verhaar, J.W.M.
    1996
    Asas-asas linguistic umum

            Jadi linguistik umum adalah ilmu linguistik tidak hanya menyelidiki salah satu bahasa saja tetapi  linguistik itu menyangkut bahasa pada umumnya ( verhaar,1996:4)
Nama : Friskatin Famukasari
Nim     : A 310 090 001
Kelas   : F

Jumat, 03 Mei 2013

kisahku dan kisahmu


                                         KU TINGGAL CINTAKU DIKOTA GUDEG
                                                Friskatin Famukasari A 310 090 001

           Sudah satu tahun aku tidak bertemu dengannya,hati ini rindu tetapi ini pilihanku dan inilah jalan yang harus aku tempuh. Perkenalkan saya angel,aku kuliah disalah satu universitas swasta di kota solo,kisah ini kualami ketika aku masih bersahabat dengan band indie terkenal dikotaku. Pada event itu aku datang kekota jogja untuk melihat konser tahunan di kota tersebut, biasanya aku tidak mau ikut melihat konser di kota lain apalagi pada waktu itu aku belum boleh nginep dirumah orang.
          Sahabatku yang cewek rewel mengajak aku kekamar kecil,karena dari satu bis rombongan hanya kita berdua ceweknya maka mau gak mau aku yang menemani dia ke toilet,gak sengaja di toilet tersebut ada  band yang mau perform yang pakaiannya unik memakai kostum pocongan dan ala dewa-dewa dan banyak yang mau foto ama dia,aku minta foto ama dia dan teryata dia mau foto ama aku walaupun dia tergesa-gesa mau naik ke panggung tapi akhirnya aku bisa foto ama dia,padahal tadi banyak cowok yang mau foto ama dia yang dia tolak.
         Hanya foto dan belum sempat kenalan,saat dia manggung aku mau nunggu sampai dia selesai tetapi rombonganku udah marah-marah nyuruh aku cepet kembali kedalam bis. Aku berfikir gak mungkin bertemu dengan dia lagi,tetapi setelah 2 tahun kejadian itu akhirnya aku bertemu dengan dia situs pertemanan facebook, dan akhirnya aku berteman dengan dia. Malam satu suro aku dan dia kopi darat dijogja.
         “ sudah lama menunggunya? ’’ ucap wahyu
         “ lumayanlah ’’ kataku
         “ mau kemana nehc udah jam 10an nehc ’’
        “ ke parangtritis aja ’’
        Memang dari solo tujuanku adalah ke parangtritis untuk melihat tradisi labuhan tetapi teryata udah kemalaman kalo kesana bisa telat melihat tradisi itu,ya sudah daripada jauh-jauh dari solo gak melihat apa-apa akhirnya aku dan putra ke keraton jogja untuk melakukan topo bisu,ya ini pertama kali aku melakukan ritual itu karena disolo biasanya hanya liat kebo bole kalau malem satu suro.
       Pertemuan pertama awalnya biasa aja tapi pertemuan selanjutnya membuat hati ini semakin merindu. Malioboro, parangtritis, studio band tempat yang paling sering kita berdua bertemu, tapi kita sadar kita telah memiliki pasangan masing-masing.
      “ aku sangat mencintaimu tetapi aku telah memiliki kekasih” kata putra
      “aku juga gak bisa ninggalin kekasihku mending kita temenan aja dehc” kataku
      “ ya sudah gak apa-apa”
      Pertemuan kita terus berlanjut tetapi aku telah sendiri,kekasih yang aku perjuangkan meninggalkan diriku demi perempuan lain tapi putra masih memiliki kekasih dan rasa ini terpendam karena dia tetap setia dengan kekasihnya.
      Aku terus mencari perhatian dari putra tapi hanya kekecewaan yang ada,dan aku memutuskan untuk mencari kekasih yang baru, kini aku bahagia dengan kekasihku. Amrizal laki-laki asal kota padang yang telah mencuri hatiku dan bersama dia,aku mulai berubah dari sifat sampai segala kehidupanku berubah ketika dengan amrizal.
     Akupun bisa melupakan rasa bersama putra, tetapi kini putra yang sudah putus dengan kekasihnya dan dia berusaha mengulang kisah kita yang telah lalu.
     “ aku mencintaimu dan aku sulit melupakanmu” kata putra
     “begitupun aku,tapi....... aku gak bisa meninggalkan kekasihku” kataku sambil aku berlalu meninggalkan putra di malioboro.
      Teryata sulit melupakan putra,dulu cintaku hanya bertepuk sebelah tanggan sekarang semuanya terbalik. putra menyibukkan diri dengan mangung di beberapa kota dan terus berusaha mencari aku tetapi percuma semenjak aku berpacaran dengan orang padang aku tidak pernah lagi melihat konser, biarkan rasa ini tertinggal di jogja.
     Awal tahun 2013 aku mencoba mengawali kisahku bersama putra tapi hanya bertahan beberapa hari karena diotakku terpatri oleh cinta Amrizal,walau aku berusaha marah kepada orang padang itu tetapi tidak bias dipungkiri aku mencintai dia bukan karena harta,ketampanan atau karena kasihan karena dia yatim piatu tapi aku mencintai amrizal karena ALLAH,amrizal cukup baik ilmu agamanya bisa membimbingku.
     Cinta yang aku tinggal dijogja tidak kuat untuk melawan cintaku untuk pria asal padang ini.
“kita pacaran tapi aku merasa di fikiranmu Cuma ada orang padang itu”kata putra
“ya memang aku sudah putus dengan dia,tapi setahun bersama dia aku masih sulit menghilangkan dia dari fikiranku,dia terlalu sabar buatku”kataku.
“lebih baik kita gak usah pacaran lagi,mending kita temenan seperti dulu”katanya
“ok aku manut aja dehc,walau aku sedikit kecewa tetapi bagaimana lagi aku mencintaimu putra sangat mencintaimu tapi cintaku ke amrizal lebih besar daripada kamu”kataku sambil meneteskan air mataku.
Beberapa bulan aku putus dengan putra dan kembali kedalam pangkuan amrizal,si putra menuntut untuk serius  sampai jenjang pernikahan tapi aku gak bisa,aku telah berjanji ke amrizal setelah aku lulus kuliah aku meried ama amrizal,aku tak mau memberi harapan palsu biarlah cintaku ku tinggal di kota gudeg .


                                      ANGEL OF MISTERY

Sayatan di lengganku terukir  namamu dan namanya
Darah ini mengalir cinta mereka
Nafas ini hanya untuknya
Jiwa ini untukmu
Terang bulan menyinari harapan kita
Masa depan kita gapai
Lukamu menusuk jantungku
Ku terbuai oleh anggin
Ombak dilautan menjadi saksi cintaku
Desiran ombak mengantar aku kepelabuhanmu
Dua hati yang berbeda
Menyatu ke dalam sukmaku



*hanya 95% kisah nyata penulis maaf nama disamarkan

cerpen dan puisi untukmu


                                         KU TINGGAL CINTAKU DIKOTA GUDEG
                                                Friskatin Famukasari A 310 090 001

           Sudah satu tahun aku tidak bertemu dengannya,hati ini rindu tetapi ini pilihanku dan inilah jalan yang harus aku tempuh. Perkenalkan saya angel,aku kuliah disalah satu universitas swasta di kota solo,kisah ini kualami ketika aku masih bersahabat dengan band indie terkenal dikotaku. Pada event itu aku datang kekota jogja untuk melihat konser tahunan di kota tersebut, biasanya aku tidak mau ikut melihat konser di kota lain apalagi pada waktu itu aku belum boleh nginep dirumah orang.
          Sahabatku yang cewek rewel mengajak aku kekamar kecil,karena dari satu bis rombongan hanya kita berdua ceweknya maka mau gak mau aku yang menemani dia ke toilet,gak sengaja di toilet tersebut ada  band yang mau perform yang pakaiannya unik memakai kostum pocongan dan ala dewa-dewa dan banyak yang mau foto ama dia,aku minta foto ama dia dan teryata dia mau foto ama aku walaupun dia tergesa-gesa mau naik ke panggung tapi akhirnya aku bisa foto ama dia,padahal tadi banyak cowok yang mau foto ama dia yang dia tolak.
         Hanya foto dan belum sempat kenalan,saat dia manggung aku mau nunggu sampai dia selesai tetapi rombonganku udah marah-marah nyuruh aku cepet kembali kedalam bis. Aku berfikir gak mungkin bertemu dengan dia lagi,tetapi setelah 2 tahun kejadian itu akhirnya aku bertemu dengan dia situs pertemanan facebook, dan akhirnya aku berteman dengan dia. Malam satu suro aku dan dia kopi darat dijogja.
         “ sudah lama menunggunya? ’’ ucap wahyu
         “ lumayanlah ’’ kataku
         “ mau kemana nehc udah jam 10an nehc ’’
        “ ke parangtritis aja ’’
        Memang dari solo tujuanku adalah ke parangtritis untuk melihat tradisi labuhan tetapi teryata udah kemalaman kalo kesana bisa telat melihat tradisi itu,ya sudah daripada jauh-jauh dari solo gak melihat apa-apa akhirnya aku dan putra ke keraton jogja untuk melakukan topo bisu,ya ini pertama kali aku melakukan ritual itu karena disolo biasanya hanya liat kebo bole kalau malem satu suro.
       Pertemuan pertama awalnya biasa aja tapi pertemuan selanjutnya membuat hati ini semakin merindu. Malioboro, parangtritis, studio band tempat yang paling sering kita berdua bertemu, tapi kita sadar kita telah memiliki pasangan masing-masing.
      “ aku sangat mencintaimu tetapi aku telah memiliki kekasih” kata putra
      “aku juga gak bisa ninggalin kekasihku mending kita temenan aja dehc” kataku
      “ ya sudah gak apa-apa”
      Pertemuan kita terus berlanjut tetapi aku telah sendiri,kekasih yang aku perjuangkan meninggalkan diriku demi perempuan lain tapi putra masih memiliki kekasih dan rasa ini terpendam karena dia tetap setia dengan kekasihnya.
      Aku terus mencari perhatian dari putra tapi hanya kekecewaan yang ada,dan aku memutuskan untuk mencari kekasih yang baru, kini aku bahagia dengan kekasihku. Amrizal laki-laki asal kota padang yang telah mencuri hatiku dan bersama dia,aku mulai berubah dari sifat sampai segala kehidupanku berubah ketika dengan amrizal.
     Akupun bisa melupakan rasa bersama putra, tetapi kini putra yang sudah putus dengan kekasihnya dan dia berusaha mengulang kisah kita yang telah lalu.
     “ aku mencintaimu dan aku sulit melupakanmu” kata putra
     “begitupun aku,tapi....... aku gak bisa meninggalkan kekasihku” kataku sambil aku berlalu meninggalkan putra di malioboro.
      Teryata sulit melupakan putra,dulu cintaku hanya bertepuk sebelah tanggan sekarang semuanya terbalik. putra menyibukkan diri dengan mangung di beberapa kota dan terus berusaha mencari aku tetapi percuma semenjak aku berpacaran dengan orang padang aku tidak pernah lagi melihat konser, biarkan rasa ini tertinggal di jogja.
     Awal tahun 2013 aku mencoba mengawali kisahku bersama putra tapi hanya bertahan beberapa hari karena diotakku terpatri oleh cinta Amrizal,walau aku berusaha marah kepada orang padang itu tetapi tidak bias dipungkiri aku mencintai dia bukan karena harta,ketampanan atau karena kasihan karena dia yatim piatu tapi aku mencintai amrizal karena ALLAH,amrizal cukup baik ilmu agamanya bisa membimbingku.
     Cinta yang aku tinggal dijogja tidak kuat untuk melawan cintaku untuk pria asal padang ini.
“kita pacaran tapi aku merasa di fikiranmu Cuma ada orang padang itu”kata putra
“ya memang aku sudah putus dengan dia,tapi setahun bersama dia aku masih sulit menghilangkan dia dari fikiranku,dia terlalu sabar buatku”kataku.
“lebih baik kita gak usah pacaran lagi,mending kita temenan seperti dulu”katanya
“ok aku manut aja dehc,walau aku sedikit kecewa tetapi bagaimana lagi aku mencintaimu putra sangat mencintaimu tapi cintaku ke amrizal lebih besar daripada kamu”kataku sambil meneteskan air mataku.
Beberapa bulan aku putus dengan putra dan kembali kedalam pangkuan amrizal,si putra menuntut untuk serius  sampai jenjang pernikahan tapi aku gak bisa,aku telah berjanji ke amrizal setelah aku lulus kuliah aku meried ama amrizal,aku tak mau memberi harapan palsu biarlah cintaku ku tinggal di kota gudeg .


                                      ANGEL OF MISTERY

Sayatan di lengganku terukir  namamu dan namanya
Darah ini mengalir cinta mereka
Nafas ini hanya untuknya
Jiwa ini untukmu
Terang bulan menyinari harapan kita
Masa depan kita gapai
Lukamu menusuk jantungku
Ku terbuai oleh anggin
Ombak dilautan menjadi saksi cintaku
Desiran ombak mengantar aku kepelabuhanmu
Dua hati yang berbeda
Menyatu ke dalam sukmaku



*hanya 95% kisah nyata penulis maaf nama disamarkan

Rabu, 03 April 2013

REPRODUKSI KARYA ILMIAH DALAM ABSTRAK DI MAKALAH "Kesalahan Berbahasa Dalam Bidang Sintaksis"


              
                                        

                                                                   ABSTRAK
     
                Friskatin Famukasari, NIM A310090001, Kesalahan Berbahasa Dalam Bidang Sintaksis, Jurusan Pendidikan Bahasa Sastra Indonesia dan Daerah, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2013.


               Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mendeskripsikan pengertian Kesalahan Berbahasa Dalam Bidang Sintaksis (2) mendeskripsikan sebab-sebab Kesalahan Berbahasa Dalam Bidang Sintaksis.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data mengunakan teknik pustaka,simak dan catat.Hasil penelitian ini mengungkapkan pengertian kesalahan berbahasa dalam sintaksis menurut Markamah dan Pateda dan sebab-sebab terjadinya kesalahan bidang sintaksis yaitu(1) kalimat berstruktur tidak baku (2) kalimat ambigu (3) kalimat yang tidak jelas (4) diksi yang tidak tepat dalam membentuk kalimat (5) kontaminasi kalimat (6) koherensi (7) penggunaan kata mubazir (8) kata serapan yang digunakan dalam kalimat (9) logika kalimat.


kata kunci : pengertian kesalahan bidang sintaksis,sebab-sebab kesalahan berbahasa

Sabtu, 16 Maret 2013

perkawinan adat padang


Perkawinan Adat Minangkabau

Dalam tiap masyarakat dengan susunan kekerabatan bagaimanapun, perkawinan memerlukan penyesuaian dalam banyak hal.

Perkawinan menimbulkan hubungan baru tidak saja antara pribadi yang bersangkutan, antara marapulai dan anak dara tetapi juga antara kedua keluarga.

Latar belakang antara kedua keluarga bisa sangat berbeda baik asal-usul, kebiasaan hidup, pendidikan, tingkat sosial, tatakrama, bahasa dan lain sebagainya. Karena itu syarat utama yang harus dipenuhi dalam perkawinan, kesediaan dan kemampuan untuk menyesuaikan diri dari masing-masing pihak.

Pengenalan dan pendekatan untuk dapat mengenal watak masing-masing pribadi dan keluarganya penting sekali untuk memperoleh keserasian atau keharmonisan dalam pergaulan antara keluarga kelak kemudian.

Perkawinan juga menuntut suatu tanggungjawab, antaranya menyangkut nafkah lahir dan batin, jaminan hidup dan tanggungjawab pendidikan anak-anak yang akan dilahirkan.

Berpilin duanya antara adat dan agama Islam di Minangkabau membawa konsekwensi sendiri. Baik ketentuan adat, maupun ketentuan agama dalam mengatur hidup dan kehidupan masyarakat Minang, tidak dapat diabaikan khususnya dalam pelaksanaan perkawinan. Kedua aturan itu harus dipelajari dan dilaksanakan dengan cara serasi, seiring dan sejalan.

Pelanggaran apalagi pendobrakan terhadap salah satu ketentuan adat maupun ketentuan agama Islam dalam masalah perkawinan, akan membawa konsekwensi yang pahit sepanjang hayat dan bahkan berkelanjutan dengan keturunan.

Hukuman yang dijatuhkan masyarakat adat dan agama, walau tak pernah diundangkan sangat berat dan kadangkala jauh lebih berat dari pada hukuman yang dijatuhkan Pengadilan Agama maupun Pengadilan Negara.

Hukuman itu tidak kentara dalam bentuk pengucilan dan pengasingan dari pergaulan masyarakat Minang. Karena itu dalam perkawinan orang Minang selalu berusaha memenuhi semua syarat perkawinan yang lazim di Minangkabau.

Syarat-syarat itu menurut Fiony Sukmasari dalam bukunya Perkawinan Adat Minangkabau adalah sebagai berikut :

Kedua calon mempelai harus beragama Islam.

Kedua calon mempelai tidak sedarah atau tidak berasal dari suku yang sama, kecuali pesukuan itu berasal dari nagari atau luhak yang lain.
Kedua calon mempelai dapat saling menghormati dan menghargai orang tua dan keluarga kedua belah pihak.
Calon suami (marapulai) harus sudah mempunyai sumber penghasilan untuk dapat menjamin kehidupan keluarganya.

Perkawinan yang dilakukan tanpa memenuhi semua syarat diatas dianggap perkawinan sumbang, atau perkawinan yang tidak memenuhi syarat menurut adat Minang.

Selain dari itu masih ada tatakrama dan upacara adat dan ketentuan agama Islam yang harus dipenuhi seperti tatakrama jopuik manjopuik, pinang meminang, batuka tando, akad nikah, baralek gadang, jalang manjalang dan sebagainya.

Tatakrama dan upacara adat perkawinan inipun tak mungkin diremehkan karena semua orang Minang menganggap bahwa "Perkawinan itu sesuatu yang agung", yang kini diyakini hanya "sekali" seumur hidup.

Rabu, 13 Maret 2013

SAKURA

SINOPSIS NOVEL SAKURA KARYA NOVA AYU MAULITA


1.      Judul buku                           : Sakura2.      Nama pengarang                  : Nova Ayu Maulita3.      Tempat penerbitan buku      : PT. Lingkar Pena Kreativa.                                               Jl.Jaga Karsa(Simadakarsa) No .A-1                                               Jakarta Selatan 126204.      Tahun penerbitan                 : 20105.      Tebal buku                           : 400 halaman6.      Panjang buku                       : 20,5 cm

Jepang, negara yang pernah menjajah Indonesia selain dikenal sebagai negara produsen mobil dunia juga terkenal penduduknya yang sangat disiplin dan penuh dengan etos kerja yang tinggi. Segala sesuatunya diperhitungkan. Terutama bagaimana mereka memanfaatkan waktu yang ada. Bagi orang Jepang waktu adalah uang. Time is money. Tak heran jika dalam hidup mereka tidak ada istilah berleha-leha, santai-santai atau sekadar nongkrong dengan membuang waktu secara percuma. Sementara di Indonesia “jam karet” sampai detik ini masih berlaku. Keterlambatan keberangkatan kereta, pesawat, bus atau angkutan umum lainnya menjadi sesuatu yang lumrah. Jadi cukup beralasan jika hidup di negara ini akan akrab dengan keterlambatan. Mudah membatalkan janji karena sebuah alasan seperti hujan dan semacamnya. Sementara di Jepang, hal itu menjadi aib. Pantang bagi orang Jepang untuk membatalkan janji atau sekadar terlambat lima menit hanya karena alasan yang sepele.

Novel Sakura karya Nova Ayu Maulita ini memaparkan tentang perbedaan budaya dua negara di atas. Jepang-Indonesia. Yang dari segi budaya memang banyak sekali perbedaan yang bisa dipelajari untuk selanjutnya kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Novel ini bercerita tentang Kirana, mahasiswa Indonesia yang mempunyai kesempatan belajar di Tokyo Gaikokugo Daigaku (Tougaidai), Jepang. Interaksinya bersama Hiro, tutor sekaligus guide-nya selama setahun di Jepang membuatnya banyak belajar tentang kebudayaan negara pria ramah bermata sipit itu. Bagaimana Hiro memanfaatkan waktu, menghargai orang lain dengan selalu menepati janji, membuat Kirana berdecak kagum dengan sosok Hiro yang juga mahasiswa jurusan Bahasa Indonesia di kampusnya. Hingga ia merasakan ada sesuatu yang lain dalam hatinya. Meskipun ia sendiri tidak mengerti apakah perasaan itu pantas disebut cinta atau sekadar kagum karena Hiro telah banyak membawa perubahan pada dirinya. 

Cinta adalah kebersamaan yang hangat. Begitulah Kirana merasakan dan memaknai kehadiran Takayama Hiro. Pria itu tak sekadar tutornya selama ia menjalani pertukaran pelajar di Jepang, tapi juga asa bagi Kirana untuk merajut kebahagiaan masa depan. Kebahagiaan yang juga dirajut Kirana bersama sahabat-sahabat antarbangsanya; Voleak, Sandra, Andres, Wahib, dan Grace.

Hingga perpisahan, sesuatu yang tidak diharapkan oleh Kirana dan sabahat-sahabatnya itu pun tiba. Mereka sepakat, bahwa suatu haru (musim semi) nanti, pada musim sakura, akan kembali ke Jepang. Kirana pun harus pulang ke Indonesia dan menjalani rutinitasnya di kampus Universitas Gadjah Mada. Di sinilah banyak kejutan-kejutan yang dipaparkan Nova Ayu Maulita lewat tokoh utama bernama Kirana. Kirana banyak menemukan keganjilan-keganjilan di sekitarnya setelah aktif di LSM Gerakan Anti Pornografi dan Pornoaksi (GARIS). Kirana merasa miris dengan perilaku kalangan pelajar dan mahasiswa yang di usia muda sudah akrab dengan pergaulan yang kelewat bebas. Free sex, yang sudah akrab dalam kehidupan kota pelajar Yogyakarta. Namun Nova Ayu Maulita memaparkannya dengan bahasa yang ‘santun’. Meminjam istilah Joni Ariadinata dalam pengantar buku ini, Nova Ayu menjabarkan ‘adegan-adegan’ secara detail tanpa melakukan negasi yang keras dari sudut agama:

Rudi mendekatkan duduknya pada gadis itu. ”Kalau begitu, ajari saja aku sekali lagi.” Rudi menatap Tasya. Tasya kini juga menatapnya. Meskipun benci telah menumpuk di dada, tetap Tasya harus jujur kalau sepasang mata di depannya punya pesona. Ia pernah tersihir oleh itu, bahkan tergila-gila. Dari Rudi jugalah ia dulu yakin menjajaki pilihan hidup ini. ”Malam ini!” desahnya.

Angin malam berhembus lembut. Rambut Tasya tertiup angin. Angin itu juga membawa serta bau harum shampoo-nya, bau parfum, bau strawberry yang manis, dan bau angin malam itu sendiri. Malam memang selalu punya banyak cerita. Ada ribuan catatan kejadian yang terjadi setiap malam, juga malam itu. Bahwa akhirnya saat setengah rembulan tertutup awan, Tasya pergi meninggalkan cafe itu bersama Rudi. Untuk mencatatkan satu kisah malamnya.” (hal.177)

Dalam novel ini kita banyak belajar. Bukan hanya tentang perbedaan budaya, sosial, tapi juga bagaimana memaknai perbedaan dalam beragama. Bagaimana seorang Hiro yang tak percaya dengan adanya Tuhan, dapat menghargai ibadah yang dilaksanakan Kirana selama ada di Jepang. Yang menurut Hiro penuh dengan keanehan. Hal ini juga tampak pada ketegasan Kirana yang selalu berhati-hati setiap akan makan di restoran atau membeli daging yang diragukan kehalalannya. Bagaimana Kirana, yang menurut Hiro selalu patuh dengan ajaran agama dan Tuhannya meskipun ia tak pernah melihat wujud Tuhan itu seperti apa.

Mangapa Kirana perlu percaya pada Tuhan, padahal ia pernah bilang belum pernah melihat Tuhannya. Mengapa gadis itu mau berbuat hal-hal luar biasa, tak umum, dan cenderung menyulitkan, dengan keyakinan itu perintah Tuhannya. Seandainya ia mau, tentu ia bisa melanggarnya. Tuhannya yang ada di Indoensia itu tidak akan melihatnya. Tapi kata Kirana, Tuhannya tidak berdiam di Indonesia, tapi ada di mana-mana, dekat dengannya. Hiro sering tidak habis pikir dengan angan-angan Kirana. (hal. 215)

Kesibukan Kirana merampungkan skripsi, mengajar dan aktif di GARIS tidak melupakannya bahwa suatu ketika pada musim sakura akan kembali ke negeri Naruto itu. Ia berjuang keras untuk mendapatkan beasiswa agar bisa kembali ke negeri sakura, bertemu Hiro dan kembali merajut mimpi yang pernah ia titipkan pada sakura. Lebih-lebih ketika orangtuanya merencanakan perjodohannya dengan pria bernama Ridwan, semakin besarlah harapannya untuk kembali ke Jepang. Menikmati kota Tokyo meskipun dengan biaya hidup yang tidak murah. Orangtuanya ingin Kirana segera menikah. Jika tidak cocok dengan Ridwan, Kirana harus bisa membawa calon suami yang lebih baik dari Ridwan. Begitu pinta Bapaknya.

Membaca bab demi bab novel ini kita akan menemukan kejutan-kejutan. Keganjilan demi keganjilan. Konflik demi konflik saling bertautan. Menunggu penyelesaian yang memang tidak mudah jika tidak serius untuk mengatasinya. Dari masalah cinta, persahabatan, hingga kisah kelam kehidupan “ayam kampus” yang menimpa beberapa sahabat Kirana yang juga tenggelam dalam kerasnya kehidupan Yogyakarta. Akankah program GARIS, yang diikuti Kirana mampu mengubah perilaku anak muda Yogya yang pernah menjadi target penyuluhan program GARIS?

Pengalaman penulis novel ini yang pernah tinggal di Jepang dan terlibat langsung dalam pergaulan hidup Yogyakarta, semakin menguatkan bahwa novel ini bukan sekadar fiksi. Bahwa seperti itulah potret buram generasi muda kita yang semakin lama semakin mengkhawatirkan. Wajar jika novel ini dibeli hak ciptanya oleh Pelangi Books, sebuah penerbit di negeri Jiran Malaysia untuk diterbitkan dalam bahasa Melayu. Karena novel ini memang menyuguhkan banyak potret tentang budaya Jepang dan Indonesia, Jawa khususnya